USB memiliki kemampuan plug ‘n’ play dan juga mendukung “hot swapping”,
dimana kita bisa mencopot atau memasang device lain melalui konektor tersebut
tanpa harus melakukan booting ulang. Fitur lain dari USB yang bisa kita
dapatkan adalah daya yang diperlukan sangat kecil dan kita tidak memerlukan
daya tambahan lagi.Sejarah awal USB dimulai pada tahun 1996. Pada tahun ini,
USB versi 1.0 diperkenalkan. Beberapa perusahaan besar yang menciptakan
teknologi USB ini,antara lain Intel, Compaq, Digital, IBM, dan Northen Telecom,
dimana masing-masing memiliki peranan sendiri dalam menciptakan teknologi USB.
Seperti Intel dengan memproduksi UHCI host controller dan open software stack,
Microsoft memproduksi USB software stack for Windows dan bersama National
Semiconductor serta Compaq ikut merumuskan OHCI host controller. Philips-pun
tidak mau ketinggalan, mereka memproduksi USB Audio yang pertama.
Berikutnya adalah USB versi 2.0 yang diluncurkan pada April 2000 dan
menggunakan standar dari USB-IF (Implementers Forum) pada akhir tahun 2001.
Beberapa perusahaan besar ikut men-develop USB 2.0 ini, sehingga akhirnya USB
2.0 memiliki kemampuan transfer rate hingga data 480 Mbit/s, jauh dibandingkan
dengan USB 1.0 yang hanya memiliki data transfer rate 12 Mbit/s. Beberapa
perusahaan besar yang mengembangkan USB 2.0 ini adalah Hewlett-Packard, Intel,
Lucent (sekarang menjadi LSI Corporation), Microsoft, NEC, dan Philips.
Teknologi-pun semakin maju, USB 3.0 diperkenalkan pada September 2007.
Di versi 3.0 ini, data transfer rate mampu meningkat tajam hingga 10 kali lipat
dibandingkan versi sebelumnya. Kemudian, USB 3.0 ini disebut dengan SuperSpeed
USB. Uniknya, USB 3.0 juga mendukung versi sebelumnya, dengan artian
konektornya juga bisa digunakan untuk USB 2.0, dimana ini dikenal dengan nama
backward compability.
Sampai saat ini, USB versi 3.0 merupakan teknologi USB yang paling
canggih.Spesifikasi USB 3.0
Beberapa perubahan telah di implementasikan di USB 3.0 seiring dengan
peningkatan penggunaan perangkat eksternal dan kebutuhan kecepatan lebih
tinggi. Berikut penjelasan singkat teknologinya.
- Transfer Rate
Kecepatan transfer data USB 3.0 sekitar 3200 MBits/s ( 3.2 GBits/s atau
400 MBytes/s), dan secara teori dapat mencapat 4.8 GBit/s. Kecepatan ini 6
sampai 10x lebih cepat dari maksimal kecepatan USB 2.0.
- Data Transfer
USB 3.0 mengenalkan teknologi transfer data dua arah ( full duplex),
sehingga dapat membaca dan menulis data secara bersamaan (simultan). USB 2.0
dan sebelumnya belum mendukung teknologi bi-directional ini .
- Power
Tegangan listrik diturunkan dari 4.4 V menjadi 4V, kemudian arus juga
ditingkatkan ( menjadi 150mA), sehingga selain lebih hemat energi, sebuah port
USB 3.0 dapat digunakan 4-6 perangkat serta meningkatkan recharging.
- Power Management
Power managemen yang lebih baik dibanding USB 2.0, sehingga mendukung
idle, sleep dan suspend ( Wikipedia )
- Bentuk Fisik
Ujung USB 3.0 akan sama dengan USB 2.0 (standard), tetapi kabel
didalamnya akan lebih banyak, ada tambahan 4 jalur kabel dibanding USB 2.0 (
total ada 9 jalur kabel).
No comments:
Post a Comment